04 Mar 2018

Meningkatkan dan memonitor kinerja pegawai tanpa mengganggu privasi mereka

Apa yang membuat seseorang bekerja lebih baik dan lebih cepat? Banyak cara untuk memperbaiki produktivitas. Saat ini sudah ada aplikasi yang dapat melacak aktivitas dan kinerja seseorang. Video di youtube juga banyak menampilkan cara untuk meningkatkan produktivitas. Meski begitu, meningkatkan efektivitas pegawai lebih sulit. Manajemen pegawai melibatkan lebih dari satu orang dan hal tersebut dapat menyebabkan konflik.

Konflik Efisiensi vs Privasi

Isu utama dari produktivitas kerja bukanlah dari pegawai yang menolak peningkatan produktivitas. Mereka umumnya senang untuk menerima saran untuk meningkatkan produktivitas. Isu muncul ketika pimpinan menginginkan gambaran jelas mengenai produktivitas karyawan dan menggunakan data sebagai acuannya. Melacak aktivitas pegawai mungkin dapat memberi kontrol lebih namun juga mengganggu privasi pegawai.

Tidak sulit untuk mengatur bagaimana kita bisa melacak produktivitas pegawai. Keseimbangan antara transparansi dan privasi adalah kuncinya. Tentunya hal baik untuk dapat menghargai privasi staf di tempat kerja.

Berikut beberapa tips untuk memberi keseimbangan antara privasi dan transparansi:

  1. Identifikasi KPI

Gunakan KPI untuk menilai performa staff. KPI haruslah sesuai dengan tujuan perusahaan. Informasikan KPI ke karyawan dan bagaimana mereka dapat meningkatkan KPI.

  1. Libatkan Pegawai

Tunjukkan informasi produktivitas mereka kepada staf anda sehingga mereka bisa memahami cara untuk meningkatkan produktivitas. Manager dapat menggunakan data ini untuk membantu staff yang kesulitan.

  1. Fokus pada perbaikan, bukan monitor

Jangan fokus pada bagaimana anda bisa memantau kinerja pegawai anda melainkan bagaimana mereka dapat memperbaiki produktivitas mereka. Contohnya menginstall aplikasi mata – mata di komputer staff tidak akan meningkatkan produktivitas sedangkan memberi aplikasi manajemen waktu dapat meningkatkan efisiensi mereka. Tujuan anda adalah meningkatkan efisiensi staf anda bukan membuat pegawai anda merasa tidak nyaman.

  1. Transparansi

Transparansi penuh dengan karyawan anda berarti mereka harus mengerti bahwa mereka akan dilacak dan bagaimana anda bersedia membagikan data tersebut ke mereka. Mereka harus mengerti tujuan dari perusahaan melacak aktivitas mereka.

  1. Abaikan hal kecil

Pegawai harus mengerti bahwa mereka tidak akan dihukum untuk kesalahan kecil dan bahwa pelacakan tersebut berfungsi untuk memperbaiki produktivitas mereka, bukan memata – matai.

Ijinkan sesekali waktu untuk mereka membuka facebook. Produktivitas merupakan hal yang dinamis dan bisa berbeda pada hari – hari tertentu. Gunakan pelacakan untuk memonitor kesalahan berulang

  1. Pilih aplikasi yang tepat

Anda harus memilih aplikasi yang tepat dan menunjukkan kegunaan aplikasi tersebut pada staf anda. Aplikasi seperti Bitrix24 memiliki fitur pelacakan tugas untuk melacak jam kerja dan  lama mengerjakan tugas.

  1. Bangun kultur perusahaan yang tepat

KPI dan pelacakan bukanlah strategi tetapi hanya taktik. Pegawai yang berbahagia dalam pekerjaannya, akan lebih produktif.

Teknologi telah banyak memperbaiki hidup kita. Efisiensi staf tidak hanya berbicara mengenai pengumpulan dan pelacakan data tapi bagaimana menggunakan data tersebut untuk memperbaiki produktivitas staf.

Bitrix24 dapat membantu produktivitas karyawan anda melalui sistem chat dan komunikasi, sistem kolaborasi, manajemen tugas, dll. Askarasoft merupakan partner Bitrix24 di Indonesia. Kunjungi www.crm-indonesia.com untuk informasi lebih jelas.

0 Comment

Leave a Comment